Gelar RAT ke-3 Tahun Buku 2018, Koperasi Tridaya Kejati Riau Bahas Pengembangan Usaha 

Gelar RAT ke-3 Tahun Buku 2018, Koperasi Tridaya Kejati Riau Bahas Pengembangan Usaha 

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Koperasi Tridaya Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2018, Selasa (12/3/2019). Dalam agenda tahunan itu, turut dibahas mengenai rencana pengembangan usaha koperasi untuk ke depannya.

RAT tersebut merupakan kali ketiga dilakukan Koperasi Tridaya. Dibuka oleh Kepala Kejati (Kajati) Riau Uung Abdul Syakur, RAT itu dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, Idrus, serta anggota koperasi.

"Semasa saya (bertugas di Riau), ini RAT yang ketiga. Semoga kita bisa melaksanakan tepat waktu setiap tahunnya," kata Kajati usai membuka RAT Koperasi Tridaya yang digelar di aula Kejati Riau, Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru.


Diharapkannya, badan usaha ekonomi tersebut bisa terus eksis dan berkembang. "Semuanya itu demi mencapai tujuan untuk mensejahterakan anggotanya," harap Kajati Riau.

Plt Kadis Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru, Idrus, memberikan sambutan saat RAT.

Sementara itu, Ketua Koperasi Tridaya Syahrial mengatakan, RAT tahun ini mengangkat tema 'Dengan semangat kebersamaan dan kemandirian, mari kita tingkatkan kesejahteraan anggota Koperasi KPRI-Tridaya Kejati Riau'. Melalui tema itu, kata dia, Koperasi Tridaya terus berbenah menjadi lebih baik lagi, sesuai AD/ART koperasi.

Seperti yang dilakukan dalam tiga tahun terakhir ini. Pada tahun 2016, pembenahan internal koperasi dilakukan, seperti menata pembukuan, administrasi, dan keanggotaan.

"Lalu pada tahun 2017, kita mulai ke arah pengembangan usaha koperasi. Saat itu, usaha simpan pinjam digalakkan," kata Syahrial.

Pengembangan usaha terus dilakukan di tahun buku 2018, hingga saat ini. Dimana Koperasi Tridaya berencana akan membuka usaha toko serba ada (toserba).

"Kita ada diberi lahan untuk membuka usaha toserba. Di situ kita akan mengusahakan memenuhi kebutuhan kita sendiri dan masyarakat," terang Syahrial seraya mengatakan bahwa saat ini Koperasi Tridaya telah memiliki aset senilai hampir Rp500 juta.

Menurut dia, hal ini mutlak dilakukan. Apalagi, lanjutnya, koperasi merupakan salah satu lembaga keuangan yang berperan penting guna menunjang perekonomian masyarakat.

"Tadi Pak Kadis (Kadis Koperasi dan UMKM Pekanbaru, red) mengatakan, saat ini hampir ada seribu koperasi yang ada di Kota Pekanbaru. Tapi yang melaksanakan RAT itu hanya 300-an koperasi, termasuk Koperasi Tridaya," pungkas dia.

Reporter: Dodi Ferdian